Peminat KB Pria di Bali Rendah

Renon

Senin, 2 Maret 2009, 14:35 WITA Follow
image

images.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Hasil Pemantauan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Bali minal keluarga di Bali terhadap program vasektomi (KB pada pria) cukup rendah. Tercatat dari 520. 000 peserta KB di Bali, hanya 2,3 persen yang menjadi peserta KB vasektomi
kb
Kepala BKKBN Bali Ketut Sutjita ketika ditemui Beritabali.com di Renon, Senin (2/3) menyampaikan peserta KB di Bali lebih dominan untuk memilih KB dengan IUD (spiral). Sedangkan untuk peserta KB baru lebih memilih KB suntik

Sutjita menyebutkan rendahnya peserta KB vasektomi buka semata-mata akibat rendahnya kesadaran pria di Bali untuk KB. Namun factor yang lebih dominant adalah tidak adanya ijin dari para istri. “Ijin dari istri sulit sekali, karena para ibu-ibu takut suaminya nanti kesana kemari. Padahal target tahun lalu itu mencapai 1.170 peserta,” jelas I Ketut Sutjita.


Sutjita menambahkan khusus untuk program KB Tubektomi atau KB pada Wanita di Bali kini telah mencapai 8 persen. Menurut Sutjita secara umum tingkat prevalensi (keasdaran untuk ber-KB) di Bali cukup tinggi yaitu mencapai 83%. Artinya dari 10 keluarga, 8 diantaranya telah ikut program KB.

logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami