Maling Babak Belur Tersangkut Kawat Berduri

guest@beritabali.com

Beritabali ID: —

Langganan

Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Maling Babak Belur Tersangkut Kawat Berduri

Sabtu, 25 April 2009, 16:55 WITA Follow

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Seorang maling babak belur setelah kepergok melakukan aksi pencurian di Ruang Sakura RSUD Kabupaten Buleleng, bukan lantaran dihajar warga, namun, maling yang satu ini nekat menyelamatkan diri dengan melompati tembok dan mencoba menembus kawat berduri hingga tersangkut.

Akibat kenekatan I Made Sukarsa (42) warga Lingkungan Peladung, Desa Padangkerta Amlapura, sabtu (25/4) berupaya kabur setelah kepergok mencuri sebuah handphone milik Made Artawan (37) menyebabkan pergelangan kaki kirinya patah, selain itu, kepala robek tersangkut kawat duri serta sejumlah luka goresan pada tubuhnya.

â€œbukan diamuk oleh massa, tapi pelaku ini berupaya menyelamatkan diri dengan meloncati tembok setinggi lima meter, kemudian pelaku tersangkut pada kawat berduri dan
terjatuh mengakibatkan patah pada bagian kaki dan sejumlah luka,â€ ungkap Kasat Reskrim Polres Buleleng, AKP. Ambariyadi Wijaya.

Dengan kondisi patah tulang pada kaki dan luka tersebut, Sukarsa masih berupaya menyelamatkan diri dengan bersembunyi dibalik tumpukan ban bekas dan semak belukar,â€ maling ini akhirnya ditemukan oleh Satpam dan langsung diamankan, karena luka yang dialami serius langsung dibawa ke UGD,â€ papar Ambariyadi Wijaya.

Setelah menjalani pemeriksaan medis di Ruang Tindakan UGD RSUD kabupaten Buleleng, Made Sukarsa yang berdomisili di Lingkungan Kayubuntil Kelurahan Kampung Anyar dengan tangan diborgol dirawat inap di Ruang Kamboja RSUD Buleleng, sedangkan polisi dalam penangganan aksi pencurian itu mengamankan barang bukti berupa sebuah handphone dan sepeda motor bernopol P 4337 R.