Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Tim Yustisi Denpasar Jaring 39 Orang Pelanggar Prokes
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Satpol PP Kota Denpasar kembali menjaring 39 orang pelanggar protokol kesehatan, saat Tim Yustisi Denpasar melakukan penertiban di simpang Jalan Gunung Saputan - Jalan Gunung Salak Desa Padangsambian Kelod Kecamatan Denpasar Barat Senin (9/5).
Kasatpol PP Kota Denpasar AAN Bawa Nendra mengatakan dalam penertiban ini semua diberikan pembinaan karena salah menggunakan masker.
"Penegakan Prokes ini sesuai dengan Peraturan Gubernur Bali Nomor 46 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan, dalam upaya pencegahan penularan Covid-19," kata Bawa Nendra.
Ia mengatakan warga yang terjaring pelanggaran prokes setiap diadakan operasi yustisi masih ditemukan. Ia mengajak walaupun kasus sudah menurun penerapan prokes agar tetap dilaksanakan dengan disiplin.
"Jangan sampai abai dengan Prokes walaupun kasus sudah melandai," katanya.
Untuk tetap menciptakan kedisiplinan dalam menerapkan prokes pihaknya akan tetap melakukan operasi penertiban disiplin dan penegakan hukum prokes, sembari memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar kesadaran bersama semakin meningkat.
Tidak hanya denda, kata dia, bagi yang terjaring tidak menggunakan masker dengan benar, pihaknya juga memberikan sanksi sosial, berupa hukuman "push up".
"Tindakan tegas kami lakukan untuk mengingatkan agar sadar tentang pentingnya mentaati prokes, salah satunya wajib menggunakan masker," katanya.
Dengan berbagai upaya tersebut Bawa Nendra berharap masyarakat semakin paham akan pentingnya protokol kesehatan sehingga tidak ada yang melanggar lagi. Sehingga penularan Covid-19 bisa diputus, dan berharap perekonomian masyarakat bisa kembali normal.
Reporter: Humas Denpasar
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 2933 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
