Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
4 Korban Sudah Lemas Sebelum Terpanggang
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Misteri kematian ibu dan 3 anaknya terjawab. Sebelum terbakar hidup-hidup, ke-empat korban kebakaran di toko sepatu Gucci di jalan Diponegoro ini diperkirakan sudah lemas akibat menghirup gas karbon monoksida. "Kebakaran di toko sepatu Gucci 8 Mei lalu menimbulkan gas karbon monoksida atau CO. Gas ini kemudian dihirup ke-empat korban dalam kondisi tidur," jelas Kepala Labfor Mabes Polri Cabang Denpasar, Komisaris Besar Polisi Muhibin AK, di Poltabes Denpasar hari ini, Selasa (13/5). "Jadi waktu bangun tidur ke-empat korban sudah setengah sadar, sudah teracuni gas karbon monoksida. Mau lari ke kanan, malah lari ke kiri, dan akhirnya tewas terbakar," imbuh Muhibin.
Dalam pemeriksaan polisi, beberapa saksi mata juga sempat melihat korban Erni Yong mondar mandir di lantai 2 dan berusaha untuk keluar menyelamatkan diri. Namun usaha ibu 3 orang anak ini gagal karena terhalang terali besi yang ada di dalam rumah. Kebakaran di toko sepatu Gucci ini menewaskan 4 orang. Korban tewas antara lain Erni Yong (49), Catherine Ersan Liem (13), Jennys Surya Esalim (11) dan Juans Asher Erlininto (6). Sementara suami korban Hasan Rimba selamat dan hingga kini masih menderita depresi berat.
Reporter: bbn/sin
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3143 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
