Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Cari Panas Bumi atau Bahan Kosmetik?
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Proyek geothermal atau Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi di Bedugul terus menuai kontroversi. Kini muncul informasi bahwa tujuan proyek bukan untuk mencari panas bumi, tapi untuk mencari bahan kosmetik yang bernilai tinggi.
"Proyek ini sebenarnya untuk mencari energi panas bumi. Tapi ada info juga pengeboran dilakukan untuk mencari bahan komestik bernilai ekonomi tinggi yang terkandung dalam lumpur dan air yang ada di perut bumi," kata sumber beritabali.com yang tidak mau ditulis namanya.
Dugaan ini muncul karena sejak awal proyek ini mulai digagas tahun 1995 silam, hingga kini tidak ada kejelasan kapan megaproyek ini akan beres. "Ya itu tadi, selama ini yang dicari ya bahan kosmetik itu. Tapi yang kelihatan kan mencari energi panas bumi," jelas sumber. Mengenai nilai proyek, sumber juga menjelaskan bahwa di awal megaproyek ini akan dimulai, telah disetujui anggaran senilai Rp. 100 trilyun lebih. "Tapi yang muncul nilainya kan tidak segitu. Ini karena dari awal proyek ini terus dibisniskan dari satu pihak ke pihak lainnya. Ditender ulang dari satu pihak ke pihak lain.
Ini yang harus diusut tuntas untuk mencari bukti adanya unsur korupsi berjemaat dalam pelaksanaan megaproyek ini," ujar sumber kepada beritabali.com.
Reporter: bbn/psk
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3235 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
